BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

abdurrahman baraqbah

jam

bloguez.com

Rabu, 08 September 2010

Grup Gambus Indonesia Meriahkan Festival Korma di Hadramaut

Grup gambus Al-Harist dari Indonesia kembali tampil memeriahkan mahrajaan al-nakhl wal sidr (festival korma dan pohon sidr) tahunan ke-4 di kota Shibam, Hadramaut yang dihadiri PM Yaman, Abdul Kadeer Bajammal, Minggu (19/12) malam atau Senin (20/12 WIB).


Grup gambus yang baru pertama berkunjung ke Yaman, negara asal seni hiburan itu sedianya hanya tampil sekali di ibu kota Sana`a sehubungan penetapan Sana`a sebagai kota budaya Arab 2004, akhirnya tampil selama empat kali termasuk dua kali di propinsi Hadramaut.


"Saya tidak menduga sambutan luar biasa dan antusias para penonton setempat. Mungkin karena senang musik yang asalnya dari Yaman itu ternyata sudah menyebar juga di Indonesia," kata Faizah Husein Al-Harist dengan nada puas.


Artis senior dalam grup gambus itu mengibaratkan penampilannya di Hadramaut sebagai "gambus pulang kampung" yang disambut jauh lebih meriah dengan penonton dua kali lipat lebih banyak dari ketika tampil dua kali di ibu kota Sana`a.


"Padahal musik gambus asalnya dari sini (Hadramaut), tentunya kami tampil tidak sesempurna penampilan daerah asalnya.Tapi saya sangat gembira ternyata penampilan kami benar-benar mendapat sambutan sangat meriah," katanya.


Sebelum menghibur masyarakat kota Shibam yang merupakan kota pencakar langit pertama di dunia yang sekarang menjadi salah satu obyek wisata utama di Hadramaut, di malam hari grup Al-Harist juga mengikuti karnaval.


Sebelum tampil menghibur di Shibam, grup itu juga menghibur masyarakat kota Mukalla, ibu kota propinsi Hadramaut pada Kamis (15/12) malam di lapangan terbuka di depan museum Hadramaut.


"Penampilan kami di Hadramaut terasa seperti saat penampilan kami di Jakarta. Para penonton ikut berjoget seperti yang saya saksikan di Jakarta," kata Faizah lagi, sambil menyatakan kesyukurannya bisa bertemu sejumlah keluarganya yang sebelum ini hanya dilihat lewat kiriman foto saja.


Tim gambus Al-Harist yang pentas di Yaman beranggotakan delapan orang (enam pria dan dua wanita).


"Seandainya bisa tampil seluruh tim beranggotakan 15 orang, kami bisa tampil lebih sempurna, kata Faizah.


Pada dua penampilan di daerah asal WNI keturunan Arab di Indonesia itu, lagu-lagu yang dibawakan didominasi lagu-lagu Arab dialek Yaman seperti Ya Hadramaut Tafrahi (hai Hadramaut bergembiralah), qahwah yemeniah (kopi Yaman), dan Essaqi (aku kangen).


Mereka juga membawakan lagu dangdut berjudul "Kopi dangdut" yang juga mendapat sambutan meriah. Disisipkan juga lagu dialek Mesir yang pernah dinyanyikan penyanyi legendaris Arab asal Mesir Ummu Kalsum bertajuk "Ghanni li syuaya" (lantunkan aku lagu sebentar saja).


Tim Al-Haris tiba di Yaman tanggal 6 Desember lalu atas undangan Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Yaman, dan dijadwalkan kembali ke Tanah Air beberapa hari lagi setelah tampil di Festival Korma itu. (*/dar)

0 komentar: